Kuil Shri Raja Rajeshwari Amman adalah salah satu kuil yang paling dihormati di India, yang terletak di banyak tempat, terutama di selatan India. Kuil ini didedikasikan untuk dewi Raja Rajeshwari, yang dianggap sebagai manifestasi dari Dewi Durga, dan sering kali diasosiasikan dengan kekuatan, kebijaksanaan, dan kemakmuran. Selain itu, kuil ini biasanya memiliki pratima (arca) Murugan, dewa perang dan pelindung, yang juga sangat penting dalam kepercayaan Hindu. 

Kuil Shri Raja Rajeshwari Amman memiliki sejarah yang kaya dan bervariasi, tergantung pada lokasi spesifiknya. Banyak kuil dibangun pada abad ke-20, meskipun beberapa mungkin memiliki akar yang lebih tua. Kuil ini sering kali menjadi pusat spiritual bagi masyarakat setempat, di mana ritual dan festival diadakan untuk mempersembahkan puja kepada dewi dan dewa.  Arsitektur kuil ini biasanya mencerminkan gaya arsitektur Dravida, dengan gopuram (menara) yang megah di pintu masuk. Dinding kuil dipenuhi dengan ukiran dan lukisan yang menggambarkan berbagai cerita dari epik Hindu, terutama yang berhubungan dengan kehidupan dan ajaran dewi Raja Rajeshwari.

Di dalam kuil, terdapat pratima Raja Rajeshwari yang dihias dengan indah, sering kali dikelilingi oleh bunga dan lampu minyak. Arca Murugan juga ditempatkan dengan hormat, sering kali di sebelah dewi, melambangkan hubungan harmonis antara aspek feminin dan maskulin dalam spiritualitas Hindu. Murugan, yang juga dikenal sebagai Kartikeya, adalah anak dewa Shiva dan dewi Parvati. Dia dipuja sebagai dewa perang dan pelindung, sering digambarkan dengan senjata, terutama lembing, dan duduk di atas burung merak. Pratima Murugan di kuil sering kali dirancang dengan detail yang rumit, menunjukkan kebesaran dan keberanian dewa ini.

Salah satu pratima Dewa Murugan yang paling mencolok terletak di Desa Padang Cermin, Kecamatan Selesai, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. Pratima setinggi 17 meter (55 kaki) ini diakui oleh Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) sebagai arca tertinggi di Indonesia, dengan penghargaan diberikan pada tanggal 28 Juli 2019. Pembangunan arca megah ini melibatkan 11 arsitek dan pemahat yang didatangkan langsung dari Tamil Nadu, India, untuk memastikan setiap detilnya mencerminkan keindahan dan keagungan seni arsitektur yang khas. Pratima ini berdiri persis di sebelah Kuil Shri Raja Rajeshwari Amman, menciptakan sebuah kompleks spiritual yang harmonis

Kuil Shri Raja Rajeshwari Amman dikenal dengan berbagai ritual dan festival yang diadakan sepanjang tahun. Salah satu festival terbesar adalah Navaratri, di mana umat Hindu merayakan kebangkitan dewi selama sembilan malam. Festival ini menarik banyak peziarah dan pengunjung dari jauh.

Ritual harian di kuil termasuk puja pagi, pembacaan kitab suci, dan penyampaian prasadam kepada pengunjung. Umat beriman datang untuk berdoa, memohon keselamatan, dan mencari berkah dari Raja Rajeshwari dan Murugan.

Kuil dan pratima serta kompleks yang luas dan asri ini telah diagendakan menjadi salah satu destinasi wisata religi penting di Sumatera Utara. Dengan keindahan arsitektur dan makna spiritual yang mendalam, tempat ini menjanjikan pengalaman yang mendalam bagi pengunjung yang ingin memahami kepercayaan Hindu dan merasakan kedamaian spiritual. 

Kuil Shri Raja Rajeshwari Amman dan pratima Murugan merupakan simbol penting dalam tradisi Hindu, mencerminkan kepercayaan yang mendalam terhadap kekuatan ilahi. Kuil-kuil ini tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah tetapi juga sebagai pusat komunitas, di mana orang-orang berkumpul untuk merayakan dan memperkuat ikatan spiritual mereka. Dengan peninggalan seni dan arsitekturnya yang megah, kuil ini menjadi tempat yang tidak hanya menyentuh jiwa tetapi juga menambah kedalaman spiritual bagi setiap pengunjung.